pencarian cepat

Sabtu, 11 Mei 2013

Sejarah Band Noxa



 Noxa dibentuk bulan Maret 2002 oleh Robin (drum) dan Ade (Guitar) sebagai founder. Kemudian Nyoman (Bass) serta Tony (vocal) turut bergabung. Mereka memutuskan untuk bermain Straight Old school grindcore dengan tema sosio-politik, kisah cinta & benci, kemanusiaan, dll. Pertama Noxa terinspirasi oleh lagu-lagu dari band Nasum (Swedia) lagu dari album Inhale-exhale, dan tentu saja beberapa lagu lama dari Napalm Death (UK).Ke empat personil tersebut merupakan alumni dari Universitas Sahid di Jakarta. Mereka sudah saling mengenal sejak hampir 10 tahun dan sudah sering melakukan jamming & session dalam beberapa gigs local. NOXA itu berarti sesuatu zat yang dapat membunuh dan berbahaya bagi kesehatan tubuh, dan akan mengancam hidup Anda jika Anda mengkonsumsi berlebih  setelah semua anggota band setuju untuk menggunakannya , maka nama Noxa digunakan sampai sekarang.

Setelah bermain di beberapa gigs lokal Noxa menulis lagu sendiri dan memutuskan untuk merekam album debut pertama. Pada bulan November 2002, Noxa masuk rekaman drum di DE Studio, serta untuk gitar, drum dan vocal rekaman di Palu studio. Perekaman dilakukan untuk 18 lagu dengan durasi rata-rata 1 menit atau lebih per lagu. Pada tanggal 22 Agustus 2003, Noxa meluncurkan album pertama dibawah NOXA RECORDS dengan label Noxa. Mereka membuat album ini dengan uang sendiri, Semua anggota band patungan dan sangat bangga & senang ketika album selesai.
Noxa mulai bermain di gigs International Metal Fest di Singapura & Malaysia pada tahun 2003 dan juga memiliki 5 videoclips dari album pertama yaitu :

1. The Last Day (Live Footage) Amonra Productions / 2002
2. Ajeng Budak Sucks (Planet Music Studio Footage) Amonra Productions / Oktober 2003
3. Teroris Efek (Planet Music Studio Footage) Nitipraja Ferdi Productions / Mei 2003
4. Menyebalkan People Lies (Planet Music Studio Footage) The Lovers / September 2003
5. Close Minded (Planet Music Studio Footage) The Lovers / September 2003

Pada awal 2004, Noxa memutuskan untuk membuat beberapa materi baru di studio jamming. Akhirnya Noxa merekam album ke 2 . Rekaman drum dilakukan di Studio DE, kemudian rekaman gitar, bass dan vocal dilakukan di Collisseum Studio Jakarta. Pada saat itu Noxa dibantu oleh Cipta Gunawan Gun Moehammad (Sound Engineer) dan Jorghi Soebagio (Sound Engineer). Kemudian untuk mixing album ke-2 dilakukan di Stonedeaf Studio, New York City USA berkat bantuan Gun. Album ini berisi 31 lagu, total durasi sekitar 46 menit. Desgin album dilakukan oleh Tonny Tandun dari Ts Toy. Album ini disebut Grind Virus dan Robin yang membuat judul album.[Noxa/tn]

Baca selengkapnya »

Minggu, 05 Mei 2013

Sejarah Band Siksa Kubur

SIKSAKUBUR pertama kali di bentuk pada 6 july 1996. Dengan Lineup : Andyan Gorust ( Drums ) – Ade Godel (Gitar/ Voc ) – Mbenk ( Gitar ) – Burgenk ( Bass ). Nama SK ini diambil dari band yang menjadi tolak ukur mereka dalam bermusik yaitu SEPULTURA yang berarti kuburan band memulai debut nya dari event-event UNDERGROUND mulai menarik perhatian para Pecinta musik DEATH METAL dibulan july hingga september tahun 1996 SIKSAKUBUR mulai masuk studio rekaman yang bernama K-studio yang mengemas 9 lagu yang dituangkan dalam sebuah album THE CARNAGE yang dirilis dan didistribusikan oleh EXTREME SOUL PRODUCTION dalam sebuah kaset & CD. Album ini mendapat tanggapan yang positif dari kalangan pemerhati musik UNDERGROUND khususnya album ini terjual 1000 keping CD & 500 copy kaset, walaupun kwalitas dari album ini sangat kurang dikarenakan minimnya perlengkapan studio rekaman.
Sukses dengan album pertamanya bulan November 2001 SIKSAKUBUR merekam 9 lagu dan dibubuhi 1 (intro) yang dituangkan kedalam album kedua BACK TO VENGEANCE yang didistribusikan oleh ROTTREVORE records dalam sebuah format kaset, penjualan album ini termasuk fantastis dalam kurun waktu 1 bulan telah terjual 750 copy kaset walaupun hasil rekaman inipun masih kurang sempurna tapi lebih baik dari album pertama. SIKSAKUBUR mulai merambah event-event di Indonesia khususnya dipulau jawa hingga bali, Kalimantan, Sulawesi & Kota Lainnya.

Formasi album THE CARNAGE and BACK TO VENGEANCE adalah Japra (vocal), Andyan gorust (Drum), Ade godel (gitar), Burgenk (Bass) tapi setelah album kedua dirilis ADE GODEL mengundurkan diri dari SIKSAKUBUR karena tidak bisa membagi waktunya dengan band, disusul dengan BURGENK yang mengundurkan diri dari band karena harus melanjutkan study keluar negeri. Posisi ini di gantikan oleh Andre yang juga gitaris REVITOL dan Yudhi bebek ex- AUTHORITY, dengan formasi ini SIKSAKUBUR mengeluarkan album ke tiga yang bertitel EYE CRY album ini dirilis dan didistribusikan oleh ROTTREVORE records dalam format CD dan KASET album inilah yang membuat SIKSAKUBUR mendapat perhatian lebih dari media massa dan elektronik. SIKSAKUBUR merambah event-event bukan hanya event UNDERGROUND saja tapi event yang bukan UNDERGROUND sampai pentas seni sekolah SIKSAKUBUR menjadi headliner dalam acara tersebut ini sebagai bukti bahwa musik DEATH METAL yang dimainkan oleh SIKSAKUBUR mulai mendapat perhatian lebih, bukan hanya di Indonesia tapi hingga mancanegara khususnya SINGAPURA dan MALAYSIA. Karena july tahun 2005 lalu SIKSAKUBUR menjadi headline pada sebuah event metal di singapura.

Album THE CARNAGE dan BACK TO VENGEANCE akhirnya dirilis oleh FROM BEYOND record (Belanda) ini adalah sub label dari DISPLASEDrec yang merupakan salah satu label METAL besar di amerika album ini dikemas kedalam bentuk CD yang didistribusikan Bukan hanya di ASIA tapi benua EROPA dan AMERIKA. > Setelah lebih dari 10 thn berkiprah di Blantika musik metal Indonesia SIKSAKUBUR telah merilis 4 AlbumPodi yaitu THE CARNAGE, BACK TO VENGEANCE, EYE CRY dan PODIUM yang juga merupakan album terakhir dari drummer sekaligus pendiri SIKSAKUBUR yaitu ANDYAN GORUST. Namun setelah mengalami masa2 sulit dan masa pencarian pemain drum, akhirnya SIKSAKUBUR mendapatkan drummer baru yaitu PRAMA [ ex- ALEXANDER.LAST SUFFER] . Namun masalah belum selesai, YUDI BEBEK pun mengundurkan diri karena masalah pekerjaan, namun EWIN (Eks, Bloody Gore/C.O.B/Extracensory) langsung menggantikan nya. dan SIKSAKUBUR pun siap untuk kembali dengan formasi baru ini….so WATCH OUT !!!!

Baca selengkapnya »

Sejarah Band Dead Squad


Deadsquad yang berdiri sejak bulan Februari 2006 merupakan band project dari Stevi Item Ex Step Forward (Gitar), Ricky Seringai & Step Forward (Gitar) , Boni Ex – Tengkorak (Bass) dan Andyan Ex – Siksa Kubur (Drum). Mereka memainkan lagu2 dari band oldschool metal seperti Slayer, Anthrax, Pantera dan Sepultura.

Sayang, karena kesibukannya di Seringai, Step Forward dan pekerjaannya di sebuah majalah, Ricky terpaksa mengundurkan diri. Posisinya kemudian diisi oleh Prisa Ex – Zala, sementara di posisi vokalis masuklah Alexander (Babal). Karena sibuk dengan album solonya, bulan Juli 2008 Prisa juga mengundurkan diri.

Setelah beberapa bulan berjalan dengan konsep 1 gitar, akhirnya pada bulan Oktober 2008 Deadsquad menemukan sosok seorang gitaris yaitu Coki Bollemeyer yang notabene merupakan gitaris NETRAL. Pada bulan yang sama Daniel (Abolish Conception) juga bergabung menggantikan Babal di posisi vokalis.

Dengan armada Daniel (Vocal), Stevi (Gita ), Coki (Gitar), Boni (Bass) dan Andyan (Drum), Deadsquad akhirnya merampungkan album perdananya, Horror Vision. Album ini dirilis pada tanggal 9 Maret 2009, bertepatan dengan konser Lamb Of God di Jakarta dimana DEADSQUAD tampil sebagai band pembuka.

Konsep musik Deadsquad dengan line terbaru ini lebih kearah Technical Death Metal dengan influence band seperti : Spawn Of Possession, Necrophagist, Suffocation, Decrepit Birth, Visceral Bleeding, Disavowed & Nile.


sumber
Baca selengkapnya »
abu rizal ababil. Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © ABU RIZAL blog 2010

Abu Rizal Blog