pencarian cepat

Kamis, 14 Maret 2013

5 Tips Agar Di kejar-kejar Cewe


Dulu, pria identik dengan sosok yang mengejar perempuan. Tapi kini zaman sudah berubah. Ada perempuan yang tidak ragu-ragu untuk mengejar pria yang dia suka. Anda ingin termasuk pria yang dikejar perempuan? ikuti tips berikut :


1. Jangan Banyak Bicara
Bila Anda berada di sebuah pesta, cobalah tampil kalem dan misterius. Jangan terlalu banyak bicara yang tidak penting dan mengumbar omongan seperti ABG.


2. Misterius
Bila Anda bertemu seorang perempuan atau dikenalkan dengan perempuan yang menarik, jangan memulai membicarakan detail diri Anda. Apalagi membicarakan masa kecil Anda. Sekali lagi, bersikaplah misterius.


3. Melucu
Perempuan suka hal-hal yang lucu. Dia suka dibuat tertawa. Asahlah kemampuan melucu Anda, sekali Anda membuat dirinya tertawa, dia pasti ingin bertemu Anda lagi dan ingin mengenal lebih jauh. Tapi ingat humor yang benar-benar lucu, bukan yang garing.


4. Jual Mahal
Sekali-sekali sok jual mahal itu penting. Ini membuat dia penasaran. Caranya, jangan angkat cepat-cepat telepon dari si dia atau sekali-sekali jangan angkat teleponnya.


5. Perhatian
Perempuan suka diperhatikan. Tapi sebelum membelikan dia bunga, cobalah kirim pesan pendek seperti "aku sedang memikirkanmu" atau "seandainya kamu ada di sini", kata-kata itu menunjukkan bahwa kamu memikirkan dia.

sumber
Baca selengkapnya »

7 Planet Terunik di Jagat Raya


1.Planet WASP-12b

Planet WASP-12b adalah  planet paling panas yang pernah ditemukan. Suhu permukaannya mencapai 3.200 derajat Celcius. Letaknya 870 tahun cahaya dari bumi. Foto: ESA/NASA


2.Planet OGLE-2005-BLG-390L b 

Planet OGLE-2005-BLG-390L b adalah planet yang terdingin dan terjauh jaraknya dari bumi, sekitar 28 ribu tahun cahaya. Foto: ESO


3.Planet Dubbed TrES-4 

Planet Dubbed TrES-4 merupakan planet terbesar yang diketahui hingga saat ini. Ukurannya 1.7 x planet Jupiter. Jaraknya dari bumi sekitar 1400 tahun cahaya. Foto: Jeffrey Hall, Lowell Observatory


4. Planet Kepler-10b 

Planet Kepler-10b, hingga saat ini di ketahui sebagai planet terkecil di luar sistem tata surya. Planet kerdil ini ditemukan pada Januari 2011. Foto: NASA


5. Planet Epsilon Eridani b 

Planet Epsilon Eridani b jaraknya sangat dekat dengan bumi, hanya sekitar 10.5 tahun cahaya. Sedemikian dekatnya hingga kita bisa mengamatinya dengan teleskop. Foto: NASA, ESA, G.F. Benedict


6. Planet SWEEPS-10 

Planet SWEEPS-10 memiliki kecepatan orbit tercepat. Waktu yang dibutuhkan planet ini untuk sekali mengelilingi bintangnya hanya sekitar 10 jam. Foto: NASA, ESA, A. Schaller (for STScI)


7. Planet GJ 1214b 

Astronom memperkirakan seluruh permukaan Planet GJ 1214b tertutup oleh air. Planet yang besarnya 3 kali ukuran bumi ini terletak sekitar 40 tahun cahaya dari bumi. Foto: David A. Aguilar, CFA

Alam semesta terdiri dari bintang dan planet yang tak terhingga jumlahnya. Sebagian berukuran lebih kecil dari planet kita, namun yang jumlahnya lebih besar, jauh lebih banyak. Sifat dan massa planet-planet yang tersebar di seluruh jagat raya juga berbeda-beda. Berikut ini beberapa planet yang paling aneh dan unik yang telah ditemukan astronom.

Baca selengkapnya »

Abu Rizal Ababil (Abu Rizal Blog)















Baca selengkapnya »

Rabu, 13 Maret 2013

SOSIOLOGI, PSIKOLOGI DAN ANTROPOLOGI

HUBUNGAN ILMU SOSIOLOGI DENGAN PSIKOLOGI DAN LAIN-LAIN


1. Hubungan Psikologi dengan Sosiologi

Ilmu yang berpengaruh pada Psikologi Sosial adalah Sosiologi dan Antropologi (Bonner, 1953).
Sosiologi : Suatu bidang ilmu yang terkait dengan perilaku hubungan antar individu, atau antara individu dengan kelompok, atau antar kelompok (interaksionisme) dalam perilaku sosialnya.
Antropologi : Memfokuskan pada perilaku sosial dalam suprastruktur budaya tertentu.
Psikologi Sosial : Mempelajari perilaku individu yang bermakna dalam hubungan dengan lingkungan atau rangsang sosialnya.


Perbedaan Psikologi Sosial dengan Sosiologi adalah fokus studinya. 

Fokus perhatian studi :
a. Psikologi Sosial : Perilaku Individu
b. Sosiologi : Sistem dan struktur sosial yang dapat berubah atau konstan tanpa bergantung pada individu.
Sosiologi lebih memfokuskan pada masyarakat dan budaya yang melingkupi individu.


2. Hubungan Psikologi dengan Antropologi

Tiga masalah yang menjadi fokus perhatian antropologi, yaitu :
a. Kepribadian bangsa
b. Peranan individu dalam proses perubahan adat istiadat
c. Nilai universal dalam persoalan kepribadian bangsa sesudah Perang Dunia ke-1, hubungan antar bangsa kian intensif, perhatian penjajah terhadap kepribadian bangsa jajahan.

Fokus studi antropologi awal tahun 1920-an : Ali antropologi teratarik pada lingkungan dan kebudayaan dari bayi dan anak-anak. Masa itu dianggap penting bagi pembentukan kepribadian dewasa yang khas dalam suatu masyarakat.

Hampir semua penelitian yang mendalami ”kepribadian bangsa” menyimpulkan bahwa ciri-ciri kepribadian yang tampak berbeda pada bangsa-bangsa di dunia ini bersumber pada cara pengasuhan pada masa kanak-kanak. Misalnya, orang Jepang yang dewasa menjadi bersifat memaksakan kehendaknya, karena ketatnya latihan mengenai cara membuang air pada masa kanak-kanak.

Perkembangannya, saat ini kesimpulan di atas tidak bisa diandalkan lagi.

Dalam perkembangannya, fokus pendekatan psikologis pada keanekaragaman kebudayaan, berubah. Minat terhadap hubungan pengasuhan semasa anak-anak dan kepribadian setelah dewasa, tetap dipertahankan, namun beberapa ahli antropologi mulai meneliti faktor-faktor determinan yang mungkin jadi penyebab dari kebiasaan pengasuhan anak yang beragam.

Kebudayaan tertentu menghasilkan karakteristik psikologi tertentu menimbulkan ciri budaya lainnya.

Kesimpulan mengenai pendekatan psikologis dalam antropologi budaya: dengan menghubungkan variasi dalam pola budaya dengan masa pengasuhan anak, kepribadian, kebiasaan, dan kepercayaan yang mungkin menjadi konsekuensi dari faktor psikologis dan prosesnya.
Anthropology in mental health memfokuskan diri pada aspek sosial budaya yang mempengaruhi kondisi/gangguan mental pada diri individu.


3. Hubungan psikologi dengan Ilmu Komunikasi

Banyak disiplin ilmu yang terlibat dalam studi komunikasi.
Dalam perkembangannya, ilmu komunikasi melakukan ”perkawinan” dengan berbagai ilmu lain.
Subdisiplin : komunikasi politik, sosiologi komunikasi massa, psikologi komunikasi.
* Psikologi Komunikasi : Ilmu yang berusaha menguraikan, meramalkan dan mengendalikan peristiwa mental dan behavioral dalam komunikasi.



4. Hubungan Psikologi dengan Biologi



Objek Formal :

a. Psikologi : tingkah laku manusia.
b. Biologi : fisik.


Psikologi sebagai ilmu subjektif.

a. Mempelajari penginderaan dan persepsi manusia, menganggap manusia sebagai subjek (pelaku).
b. Psikologi mempelajari nilai yang berkembang dari persepsi subjek.
c. Psikologi mempelajari perilaku secara ”molar” (perilaku penyesuaian diri secara menyeluruh).


Biologi sebagai ilmu objektif.

a. Mempelajari manusia sebagai jasad/objek.
b. Mempelajari fakta yang diperoleh dari penelitian terhadap jasad manusia.
c. Mempelajari perilaku manusia secara molekular.
d. Mempelajari molekul-molekul dari perilaku berupa gerakan, refleks, proses ketubuhan, dan sebagainya.


5. Hubungan Psikologi dengan Ilmu Alam

  • Pada permulaan abad ke-19, psikologi dalam penelitiannya banyak terpengaruh oleh ilmu alam. 
  • Psikologi disusun berdasarkan hasil eksperimen.
  • Objek penelitian psikologi : manusia dan tingkah lakunya yang selalu hidup dan berkembang.
  • Objek penelitian ilmu alam : benda mati.



Baca selengkapnya »

BAGAIMANA AGAR VIDEO YOUTUBE DI BLOG AUTO PLAY


yaitu tinggal menambahkan &autoplay=1 pada akhir kode video yang akan anda tambahkan.

perhatikan baik-baik contoh berikut:

kode yang awal mulanya seperti ini

<div style="text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/oqRsmkOb6iU?feature=player_detailpage" width="540"></iframe></div>

akan menjadi seperti ini

<div style="text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/oqRsmkOb6iU?feature=player_detailpage&autoplay=1" width="540"></iframe></div>


sumber
Baca selengkapnya »

Video Fatin Shidqia komplit 6 Lagu

halo sobat abu rizal blog
ane mau ngasih lagu pilihan , 6 lagu yang telah di nyanyika
penyanyi cilik di exfactor 
langsung jah yagh sob




Baca selengkapnya »

Senin, 11 Maret 2013

PERKEMBANGAN SOSIOLOGI DI EROPA


Setelah mengetahui bahwa sosiologi merupakan sebuah ilmu pengetahuan, Anda mungkin bertanya bagaimana perkembangan sosiologi hingga mencapai bentuknya seperti sekarang. Sosiologi awalnya menjadi bagian dari fllsafat sosial. Ilmu ini membahas tentang masyarakat. Namun saat itu, pembahasan tentang masyarakat hanya berkisar pada hal-hal yang menarik perhatian umum saja, seperti perang, ketegangan atau konflik sosial, dan kekuasaan dalam kelas-kelas penguasa. Dalam perkembangan selanjutnya, pembahasan tentang masyarakat meningkat pada cakupan yang lebih mendalam yakni menyangkut susunan kehidupan yang diharapkan dan norma-norma yang harus ditaati oleh seluruh anggota masyarakat. Sejak itu, berkembanglah satu kajian baru tentang masyarakat yang disebut sosiologi.


Menurut Berger dan Berger, sosiologi berkembang menjadi ilmu yang berdiri sendiri karena adanya ancaman terhadap tatanan sosial yang selama ini dianggap sudah seharusnya demikian nyata dan benar (threats to the taken for granted world). L. Laeyendecker mengidentifikasi ancaman tersebut meliputi:

1.    terjadinya dua revolusi, yakni revolusi industri dan revolusi Prancis,
2.    tumbuhnya kapitalisme pada akhir abad ke-15,
3.    perubahan di bidang sosial dan politik,
4.    perubahan yang terjadi akibat gerakan reformasi yang dicetuskan Martin Luther,
5.    meningkatnya individualisme,
6.    lahirnya ilmu pengetahuan modern,
7.    berkembangnya kepercayaan pada diri sendiri.

Menurut Laeyendecker, ancaman-ancaman tersebut menyebabkan perubahan-perubahan jangka panjang yang ketika itu sangat mengguncang masyarakat Eropa dan seakan membangunkannya setelah terlena beberapa abad.

Auguste Comte, seorang filsuf Prancis, melihat perubahan-perubahan tersebut tidak saja bersifat positif seperti berkembangnya demokratisasi dalam masyarakat, tetapi juga berdampak negatif. Salah satu dampak negatif tersebut adalah terjadinya konflik antarkelas dalam masyarakat. Menurut Comte, konflik-konflik tersebut terjadi karena hilangnya norma atau pegangan (normless) bagi masyarakat dalam bertindak. Comte berkaca dari apa yang terjadi dalam masyarakat Prancis ketika itu (abad ke-19). Setelah pecahnya Revolusi Prancis, masyarakat Prancis dilanda konflik antarkelas. Comte melihat hal itu terjadi karena masyarakat tidak lagi mengetahui bagaimana mengatasi perubahan akibat revolusi dan hukum-hukum apa saja yang dapat dipakai untuk mengatur tatanan sosial masyarakat.

Oleh karena itu, August Comte menyarankan agar semua penelitian tentang masyarakat ditingkatkan menjadi suatu ilmu yang berdiri sendiri. Comte membayangkan suatu penemuan hukum-hukum yang dapat mengatur gejala-gejala sosial. Namun, Comte belum berhasil mengembangkan hukum-hukum sosial tersebut menjadi sebuah ilmu. la hanya memberi istilah bagi ilmu yang akan lahir itu dengan istilah sosiologi. Sosiologi baru berkembang menjadi sebuah ilmu setelah Emile Durkheim mengembangkan metodologi sosiologi melalui bukunya Rules of Sociological Method. Meskipun demikian, atas jasanya terhadap lahirnya sosiologi, Auguste Comte tetap disebut sebagai Bapak Sosiologi.

Meskipun Comte menciptakan istilah sosiologi, Herbert Spencer-lah yang mempopulerkan istilah tersebut melalui buku Principles of Sociology. Di dalam buku tersebut, Spencer mengembangkan sistem penelitian tentang masyarakat. la menerapkan teori evolusi organik pada masyarakat manusia dan mengembangkan teori besar tentang evolusi sosial yang diterima secara luas di masyarakat. Menurut Comte, suatu organ akan lebih sempurna jika organ itu bertambah kompleks karena ada diferensiasi (proses pembedaan) di dalam bagian-bagiannya. Spencer melihat masyarakat sebagai sebuah sistem yang tersusun atas bagian-bagian yang saling bergantung sebagaimana pada organisme hidup. Evolusi dan perkembangan sosial pada dasarnya akan berarti jika ada peningkatan diferensiasi dan integrasi, peningkatan pembagian kerja, dan suatu transisi dari homogen ke heterogen dari kondisi yang sederhana ke yang kompleks. Setelah buku Spencer tersebut terbit, sosiologi kemudian berkembang dengan pesat ke seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Baca selengkapnya »

Aksi panggung 3 finalis Imb

Ketiga finalis Indonesia Mencari Bakat (IMB) kembali menyuguhkan penampilannya pada Sabtu (9/3/2013). Sandrina sang penari, Joshua Pangaribuan si penyanyi cilik , dan pelukis pasir Vina Candrawati saling berkompetisi mencuri perhatian dari para juri.
gambar 1

gambar 2

gambar 3

gambar 4

Baca selengkapnya »
abu rizal ababil. Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © ABU RIZAL blog 2010

Abu Rizal Blog